JTBC setelah mengeluarkan drama penuh dengan suka cita cinta, Forecasting Love and Weather untuk menggantinya membuat drakor bernuansa lumayan menyedihkan. Semua pemeran utamanya merasakan ketidakpercayaan diri karena umurnya hingga bagaimana memulai sebuah hubungan, diperankan oleh Kim Ji-won dengan karakter berbeda.
Poin Penting tentang Kisah Menyedihkan Seorang Introvert dalam The Liberation Notes
Memasuki episode kelima akhir pekan lalu, drama keluaran dari JTBC belum terlihat nasib cerah dari pemeran utamanya yang memang seorang introvert dan masalahnya masing-masing. Jika melihat karakternya di drakor kali ini sepertinya berbanding terbalik dengan peran-peran Kim Ji-won di drama-drama sebelumnya. Berikut poin pentingnya.
1. Menceritakan tentang Tiga Bersaudara dengan Sifat Berbeda-beda
Di episode pertama, JTBC sudah memberikan pembukaan tentang ketiga saudara dengan sifat sangat berbeda. Pembukaannya saja sudah memperlihatkan masa suram ketiganya karena memang tinggal di sebuah desa pinggiran Seoul disaat mereka sudah masuk masa dewasa. Namun hal tersebut bukan menjadi satu-satunya masalah.
Dari kakak pertamanya yaitu Yeom Ki-Jung dengan masalah bicaranya yang asal-asalan sehingga menyakiti orang tak dikenal. Lalu anak laki satu-satunya, Yeom Chang-hee baru saja putus dari pacarnya dan dikatakan kolot. Terakhir ada Yeom Mi-jeong, berusaha keras bertahan di tengah teman-teman kerjanya dengan sifat introvertnya.
2. Peran Berbeda dari Seorang Kim Ji-won yang Biasanya Supel di Dramanya
Diperankan oleh Kim Ji-won, The Liberation Notes seperti memberikan kesan lain karena disinilah Ji-won memerankan sebuah karakter berbeda dari drama lain sebelumnya. Dari Descendant of The Sun, Fight for My Way hingga Love Struck in The City karakternya lebih pada seorang wanita supel atau extrovert namun disini kebalikannya.
Penampilannya lebih banyak diam, sebagai orang kalem karena memang tertekan dengan sifatnya serta masalahnya yang tidak bisa diceritakan oleh siapapun. Gambaran tersebut berbanding terbalik jika melihat peran-peran sebelumnya, sehingga The Liberation Notes berhasil menampilkan karakter berbeda dari seorang Kim Ji-won.
3. Sebagai Drama Pengganti dari Forecasting Love and Weather
Drama The Liberation Notes memang dirilis oleh JTBC untuk menggantikan Forecasting Love and Weather. Disini JTBC sepertinya berusaha menurunkan drama korea tentang cerita cinta menjadi suram melihat bagaimana keempat episode-nya masih belum menampakkan keindahan cerita-cerita percintaan karena memang itulah masalahnya.
Ketiga bersaudara tersebut, terutama Mi-jeong yang berperan sebagai seorang introvert sehingga sulit melakukan pendekatan terhadap pria. Meskipun begitu di akhir episode 3 sudah terlihat lampu hijau antara dirinya dan Mr. Goo, walau tetap saja setelanya masih sama-sama diam karena memang keduanya bersifat sama.
4. Bercerita tentang Bagaimana Seorang Introvert Menghadapi Harinya
Berbeda dengan seseorang dengan sifat extrovert atau supel, sehingga mudah dalam bergaul serta beradaptasi dimana saja. Introvert merasa hari-harinya layaknya hukuman ketika harus berinteraksi bersama orang banyak, di dalam drama ini pun diceritakan gambaran serupa. Bagaimana Yeom Mi-jeong bertahan di tengah teman kantornya.
Meskipun terkadang tetap ikut acara kumpul bersama teman-temannya, tetapi ternyata di kantornya hal tersebut belum cukup. Setiap karyawan diharuskan mengikuti klub yang memang fasilitas khusus di perusahaannya namun Mi-jeong tidak ingin melakukannya. Nah disitulah dimana akhirnya ketiga introvert membentuk The Liberation atau klub pembebasan.
5. Menghadapi Lelah di Masa Dewasa yang Sudah Harus Berpasangan
Inti dari drama tersebut, melihatnya hingga episode 4 adalah dimana seseorang cukup umur masih belum mempunyai pasangan sehingga bingung terkait hal tersebut. Terkadang perasaan lelah di masa dewasa seperti itu membuat mereka semua jenuh, sedangkan musim dingin diceritakan disana akan segera datang.
Orang Korea percaya bahwa saat musim dingin semua orang sibuk mencari pasangannya masing-masing sehingga bisa melewatinya bersama. Hal tersebut lah yang pada akhirnya membuat ketiga pemeran utama sebagai kakak adik tersebut merasa bingung mencari jati diri masing-masing dengan kisah cintanya sendiri.
Melihat bagaimana poin-poin di atas dijelaskan, tentu saja bisa disimpulkan bahwa JTBC berusaha membuat penonton tidak bosan sehingga merilis drama bertema agak sendu atau menyedihkan. Mengingat dramanya sebelum ini ceritanya sangat melankolis kisah percintaan di kantor.
